Indonesia terletak pada daerah Cincin Api Pasifik atau Lingkaran Api Pasifik. Jadi tidak heran kalau Indonesia sering sekali terkena bencana, entah itu gunung meletus, tsunami, sampai banjir lumpur...
Nah untuk mensukseskan visi Indonesia 2030, salah satunya juga adalah kita bisa memiliki suatu sistem penanganan bencana yang bagus. Paling tidak komunikasinya pada saat terjadi bencana dan keadaan darurat lain.
Saya kategorikan posting ini sebagai "future" karena saat ini memang kita belum memiliki sistem yang terintegrasi dengan baik. Kalau tidak percaya, coba anda hubungi sanak saudara anda yang berada di daerah yang baru disapu tsunami. Meskipun di daerah sana sudah banyak pasukan yang membawa radio HT, tapi kita tetap tidak bisa menghubungi siapapun melalui telepon (rumah ataupun selular). Karena memang sampai saat ini sistem telpon kita tidak tersambung dengan radio HT...
Pada situatu bencana, semuanya akan serba semrawut. Listrik padam, infrastruktur komunikasi sebagian besar putus (kecuali radio HT dan satelit). Banyak orang yang hilang. Daerah terisolasi dari daerah lainnya (baik secara fisik maupun secara komunikasi).
Di dalam situasi seperti, peran komunikasi untuk menghubungkan daerah ini ke tempat lain menjadi sangat kritikal.
Radio HT (PTT/LMR) biasanya menjadi satu2nya alat yang masih berfungsi pada saat ini. Tetapi HT hanya bisa berbicara dengan lawannya yang memiliki frekuensi yang sama. Ini menyebabkan koordinasi banyak pihak (seperti polisi, tentara, palang merah, rumah sakit, pemadam kebakaran, dan lain2) menggunakan HT menjadi amat sulit. Apalagi koordinasi antara pihak2 yang terpisah jauh secara geografis (misalnya beda kota atau pulau).
IPICS
IP melalui sistem yang disebut IPICS (Internet Protocol Interoperability and Collaboration System) menghubungkan semua komunikasi antara sistem yang berbeda, mengatur operasi, dan manajemen pada kondisi darurat, serta memberikan informasi yang tepat ke orang yang tepat dengan format yang tepat pada waktu yang tepat.
Sistem IPICS ditemukan oleh Cisco, dan berguna untuk mengintegrasikan PTT (Push To Talk) & LMR (Land Mobile Radio) network dan memberikan fitur2 canggih tanpa mengubah prosedur pelaksanaan yang sudah ada. Dan IPICS tidak perlu mengubah sistem radio yang sudah ada, sehingga investasi yang ada tidak akan tersia-siakan.
IPICS melalui Satelit
Sistem IPICS bisa berjalan di infrastruktur seadanya. Misalnya di daerah bencana, mungkin yang tersisa hanyalah komunikasi lewat satelit dan radio. IPICS dapat menghubungkan sistem radio2 di daerah bencana ini ke dunia luar melalui komunikasi VSAT (Satelit).
Selain mengandalkan satelit ini, IPICS juga bisa menggunakan semua infrastruktur komunikasi darurat yang ada, misalnya melalui WiFi, Wireless Mesh, WiMax, LRE, dan sebagainya. Ini dikarenakan IPICS berjalan di atas protokol IP, dan IP bisa berjalan di any physical transport.
Kendaraan Taktis
Sistem IPICS bisa dibawa-bawa secara mobile bila diletakkan ke dalam sebuah kendaraan taktis (misalnya kendaraan 4x4 yang cukup kuat utk membawa2 panel surya, generator, dan antena VSAT dan perlengkapan lain). Kalau perlu kendaraan ini juga bisa dilengkapi dengan radar biar bisa memandu pesawat sekalian.
Harapan
Nah jika kita sudah memiliki sistem seperti ini, maka komunikasi dari dan ke daerah terkena bencana menjadi jauh lebih mudah, dan koordinasi antar pihak bisa dilakukan dengan jauh lebih baik.
Mudah2an dengan cara demikian, semua bantuan akan tersalur dengan lebih lancar, termonitor dengan lebih baik. Dan mudah2an dengan demikian semua korban dapat ditolong dengan lebih cepat...
No comments:
Post a Comment