Friday, February 29, 2008

Meningkatkan Mutu Pendidikan di Indonesia dengan bantuan IT

Pendidikan di Indonesia adalah salah satu yang termahal di dunia. Jadi sungguh kasihan anak2 Indonesia saat ini yang orang tuanya tidak mampu. Padahal pendidikan yang baik adalah kunci kelak di saat mulai terjun ke dunia pekerjaan.

Parahnya lagi, belum tentu juga biaya yang makin mahal berarti pendidikan yang makin bagus.

Salah satu penyebabnya adalah karena banyak pihak yang mulai membisniskan pendidikan ini.

Memang jika dilihat dari jumlah anak2 di Indonesia, angkanya tidak sebanding dengan jumlah sekolah yang ada. Sehingga sangat masuk akal jika hal ini dilirik pelaku2 bisnis.

Sebenarnya, mutu pendidikan yang baik tidak selalu identik dengan harga yang mahal. Salah satunya adalah dengan mendayagunakan IT (Information Technology) untuk mendongkrak mutu sekolah2 di Indonesia.

Urusan pendidikan menggunakan media IT sebenarnya sudah jamak dilakukan di perusahaan2 maju. Contohnya saja sewaktu saya bekerja di IBM tahun 1990-1995 dulu, hal yang pertama kali saya harus lakukan adalah mengambil training2 melalui materi2 rekaman Laser Disk. Laser Disk ini berisi rekaman2 video dari para pakar di IBM. Setelah mengambil training2 tersebut, saya dipersilahkan mengambil ujian bersertifikat, juga melalui sistem yang serba online. Saya ingat, servernya terletak di Lexington, sedangkan saya sendiri mengerjakan soal2 ujian tersebut di salah satu sudut di gedung Landmark A (ini gedung tempat IBM berdiri).

Cara training dan ujian seperti itu sangat efektif, karena saya tidak perlu buang2 waktu untuk travelling. Biaya yang dikeluarkan perusahaan juga menjadi minimum. Cara2 tersebut, jika diterapkan pada sekolah, saya sangat yakin bahwa hasilnya juga akan sangat bagus. Apalagi jika materinya dikemas dengan baik dan menarik.

Beberapa tip untuk membuat materi training yang baik :
  1. Kumpulkan semua guru terbaik yang ada di Indonesia
  2. Masing2 guru dipersilahkan 'mengajar' sesuatu hal, dan semuanya direkam
  3. Kualitas rekaman dapat ditingkatkan dengan adanya insentif yang sangat menarik, sehingga setiap guru akan berlomba2 membuat materi terbaik
  4. Materi pengajaran kemudian diperbanyak dan dibagi ke semua sekolah yang ada di Indonesia
  5. Kalau mau lebih canggih lagi, semua materi pengajaran tersebut bisa diletakkan saja di Internet, sehingga para murid dapat melihatnya dengan menggunakan browser saja
  6. Buat suatu sistem untuk melakukan ujian secara online dan resmi
Beberapa hal yang harus disiapkan oleh lembaga pendidikan :
  1. Siapkan bandwidth yang cukup (rasanya bandwidth ini sekarang sudah tersedia) untuk keperluan menyambungkan seluruh sekolah2 yang ada
  2. Bekerja sama dengan pembuat PC/laptop, sehingga akan tersedia PC2 murah untuk dipakai di sekolah2
  3. Bekerja sama dengan para penerbit buku, supaya bisa membuat versi online dari masing2 buku
Semua hal ini sebenarnya sudah mungkin diterapkan di Indonesia. Dan dengan kontribusi dari ISP dan Operator Telekomunikasi serta vendor2 IT, saya sangat yakin bahwa semua kendala teknis dan biaya bisa diatasi....

Marilah kita bangun masa depan Indonesia yang lebih baik dan cerah dengan memanfaatkan teknologi yang ada.

No comments: