Jika anda mengetik dengan sebuah pengolah kata, anda bisa melihat bahwa format dokumen yang didukung bisa lebih dari satu. Di bawah ini contohnya jika kita menggunakan Microsoft Word 2010 :
Terlihat di atas bahwa Microsoft Word 2010 default save ke format “Word Document”. Format ini merupakan format standar ISO 29500 (Office Open XML). Selain itu kita juga bisa memilih untuk save ke format-format lain, misalnya “Open Document Format” (ISO 26300), atau format biner Microsoft Word 97-2003.
Di bawah ini ada beberapa pertimbangan ke format mana anda sebaiknya save :
DOC | DOCX | ODT | |
Penjelasan | Format standar De Facto tradisional (biner) Microsoft Word | Format standar ISO 29500 yang dipublikasikan tahun 2008 | Format standar ISO 26300 yang dipublikasikan tahun 2006 |
Indikasi Popularitas – jumlah dokumen dengan extension tersebut yang beredar di Internet | 177 juta (rata-rata 11.8 juta dokumen/tahun jika dihitung sejak 1997) | 15.8 juta (rata-rata 3.9 juta dokumen/tahun sejak 2008) | 1.2 juta (rata-rata 200 ribu dokumen/tahun sejak 2006) |
Kompatibel dengan | MS Word 97, 2000, XP, 2003, 2007, 2010 Open Office dan turunannya Apple iWork | MS Word 2000, XP , 2003 dengan Compatibility Pack MS Word 2007, 2010 Open Office v3 (dan turunannya) atau yang lebih baru Apple iWork | MS Word 2007, 2010 Open Office dan turunannya |
Mendukung Digital Signature ? | Tidak | Ya | Tidak |
Mendukung Track Changes ? | Tidak | Ya | Tidak |
Kesimpulan :
- Jika anda ingin supaya dokumen anda bisa dibaca banyak orang tanpa masalah, yang terbaik saat ini adalah save dokumen dengan format DOC (Word 97-2003)
- Jika anda ingin supaya dokumen anda terjaga keamanannya, gunakan fasilitas keamanan built in yang ada dengan format DOCX (format default Word Document)
No comments:
Post a Comment