Monday, January 30, 2012

Hindari Kemacetan dengan TELEWORKING / TELECOMMUTING

Lalu lintas Jakarta semakin macet dan semakin tidak nyaman untuk berkendara dari satu tempat ke tempat lain. Dari sisi teknologi, sebenarnya kita bisa bekerja jarak jauh atau biasa disebut sebagai Teleworking atau Telecommuting.

Telecommuting atau Telework ini adalah suatu cara di mana pegawai dari suatu perusahaan diberi keleluasaan untuk bekerja secara luwes tidak tergantung pada lokasi kerja ataupun waktu. Dengan telecommuting ini, maka pegawai bisa tetap berada di rumah untuk mengerjakan pekerjaan kantornya. Semua fasilitas kantor (seperti telpon, fax, printer dsb) bisa direplikasi secara virtual. Dengan telecommuter maka kita bisa bekerja dengan lebih efisien tanpa menghamburkan waktu dan uang dengan bermacet-macet di tengah jalan.

Beberapa pertimbangan

Implementasi Telecommuting yang sukses harus mempertimbangkan beberapa hal di bawah ini :

  1. KPI yang Jelas - Perusahaan/institusi bisa melakukan teleworking dengan sukses asalkan KPI (Key Performance Indicator) dari setiap pegawai berorientasi pada hasil akhir. KPI yang jelas akan menghindarkan penyalahgunaan fasilitas oleh pegawai yang nakal
  2. Fasilitas akses yang sangat handal – gunakan layanan awan publik, atau privat, atau bangun sendiri fasilitas data center yang sangat handal melalui redundancy. Fasilitas yang handal akan meningkatkan kepercayaan pegawai, kepuasan, dan kesetiaan pegawai dalam bekerja
  3. Pastikan bahwa setiap pegawai diberi fasilitas akses pita lebar (broadband) yang memadai untuk voice/video conferencing melalui fitur Unified Communication
  4. Pastikan perusahaan sudah menerapkan aturan dan kontrol keamanan yang tinggi dan ketat, selalu asumsikan bahwa internet penuh dengan penjahat-penjahat yang berbahaya. Gunakan teknologi enkripsi untuk menjamin kerahasiaan dan integritas komunikasi, juga pastikan bahwa hanya klien yang berhak saja bisa masuk ke fasilitas perusahaan
  5. Kembangkan aturan keamanan yang memungkinkan teleworking dengan aman dengan melakukan standarisasi perangkat, sistem operasi dan aplikasi. Dan tentukan tingkat akses seperti apa yang diperbolehkan berdasarkan identifikasi pegawai
  6. Gunakan suatu gateway yang aman dan memenuhi semua kriteria keamanan untuk teleworking, misalnya akses dari gateway ke jaringan internal harus melalui suatu lapisan firewall
  7. Pastikan keamanan total di sisi klien, misalnya berlakukan peraturan bahwa semua klien harus mendukung enkripsi data, dan jika perangkat klien hilang, maka datanya otomatis tidak bisa dibuka, atau bisa dihapus dari jarak jauh, dan sebagainya

1 comment:

hartoto said...

semoga bisa jadi solusi dan efisiensi Pak...