Salah satu keuntungan utama menggunakan Windows Server 2008 R2 adalah kemampuan melakukan virtualisasi menggunakan Hyper-V. Hyper-V memungkinkan perusahaan untuk menjalankan banyak aplikasi di banyak mesin secara virtual di dalam sebuah mesin saja. Hyper-V di Windows Server 2008 sangat cepat, karena memanfaatkan secara penuh semua fitur hardware dan berjalan di platform 64-bit.
Hyper-V merupakan teknologi virtualisasi server menggunakan Hypervisor generasi lanjut. Hyper-V adalah komponen bawaan dari Windows Server 2008 R2 dan sangat mudah untuk dikonfigur.
Dukungan terhadap Linux
Hyper-V mampu menjalankan banyak virtual machine di atasnya, termasuk LINUX !
Resminya Microsoft hanya mendukung SuSE Linux, tetapi pada prakteknya SELURUH distro Linux bisa dijalankan. Apalagi baru-baru ini Microsoft memberikan 20.000 (dua puluh ribu) baris source code device driver untuk Hyper-V ke komunitas Linux dengan lisensi GNU Public License versi 2. Source code ini adalah Hyper-V Linux Integration Components (LinuxIC) yang memungkinkan seluruh distro Linux yang mendukungnya berjalan dengan ringan dan cepat di atas platform Microsoft Hyper-V.
Bapaknya Linux, Linus Torvalds merespon dengan sangat positif di sini…. ketika ditanya tentang tanggapannya mengenai apakah source code dari Microsoft ini akan diterapkan di kernel Linux :
“Oh, I’m a big believer in “technology over politics”. I don’t care who it comes from, as long as there are solid reasons for the code, and as long as we don’t have to worry about licensing etc issues.
In fact, to some degree, I’d be more likely to include it because it’s from a new member of the community rather than less (again, I’d like to point out that drivers are special. They don’t impact other things, so they get merged much more easily than some core changes).
I may make jokes about Microsoft at times, but at the same time, I think the Microsoft hatred is a disease. I believe in open development, and that very much involves not just making the source open, but also not shutting other
people and companies out.There are ‘extremists’ in the free software world, but that’s one major reason why I don’t call what I do ‘free software’ any more. I don’t want to be associated with the people for whom it’s about exclusion and hatred.”
Nah, ayo coba Windows Server 2008 R2 dengan kemampuan Hyper-Vnya. Versi evaluasinya bisa didownload gratis di sini…
1 comment:
sekalian saja berdoa mudah-mudahan aja distro RedHat, Ubuntu, Novell memasukkan driver Microsoft tersebut.
Post a Comment