Sebagai penyedia teknologi informasi, dan sebagai perusahaan yang memiliki lebih dari 700,000 mitra usaha, Microsoft sangat tepat menjadi fasilitator wirausaha dalam berbagai bentuknya. Microsoft memiliki banyak inisiatif di seluruh dunia untuk membantu setiap orang merealisasikan konsep usahanya sampai menjadi perusahaan betulan secara bertahap dari inkubasi sampai peluncuran perusahaan.
Ukuran kesuksesan Microsoft di dalam menciptakan kewirausahaan diukur semenjak munculnya ide, pembimbingan, peluncuran, sampai usaha berjalan dengan baik dan sehat. Microsoft menyadari bahwa banyak ide brilian muncul dari Universitas/Sekolah, maka Microsoft menciptakan program DreamSpark yang membagi-bagikan piranti lunak profesional berkualitas secara gratis. Dengan piranti lunak tersebut, setiap mahasiswa/pelajar bisa merealisasikan mimpi mereka melalui teknologi yang terkini. Microsoft juga memiliki program kompetisi Imagine Cup, sebuah kompetisi tahunan kelas dunia dari Microsoft untuk memacu inovasi para pelajar di seluruh dunia untuk menciptakan solusi piranti lunak yang bisa mengatasi masalah besar di dunia. Peserta Imagine Cup jumlahnya ratusan ribu pelajar dari seluruh dunia dan dibagi menjadi beberapa kategori selaras dengan Millennium Development Goals dari PBB. Tahun 2009, final pertandingan ini diadakan di Mesir, sementara tahun 2010 ini akan diadakan di Polandia.
Microsoft tidak saja mendukung para wirausahawan dari sisi kompetisi dan hadiah, tetapi juga membantu wirausahawan melalui kemitraan Microsoft dengan pemerintah dan komunitas melalui Microsoft Innovation Centers. Pusat-pusat inovasi Microsoft ini menyediakan akses ke semua sumber yang diperlukan oleh para pengembang piranti lunak, profesional IT, pelajar/mahasiswa, fakultas, dan para wirausahawan. Sampai saat ini ada 110 MIC di 40 negara, membantu lebih dari satu juta professional selama 4 tahun terakhir untuk meningkatkan kemampuan teknisnya, menemukan pekerjaan, atau menciptakan bisnis baru. Di Indonesia sendiri ada 5 buah MIC yang terletak di UI, ITB, UGM, ITS, dan UPH.
Selain itu Microsoft juga bekerja sama dengan beberapa badan lain (seperti USAID) untuk mendirikan CTC (Community Technology Center) yang memiliki misi membantu para penduduk di desa-desa untuk bisa hidup lebih baik melalui pemanfaatan teknologi IT. Saat ini di Indonesia terdapat lebih dari 140+ CTC yang tersebar di berbagai pelosok desa. Artikel tentang CTC bisa dibaca di sini.
Microsoft juga memiliki program untuk mendorong para wirausahawan supaya lebih sukses semenjak dini sekali. Melalui program BizSpark, yang tersedia di lebih dari 100 negara, Microsoft memberikan para wirausahawan IT semua aplikasi pengembangan Microsoft berlisensi tanpa bayar di muka selama 3 tahun, disertai fasilitasi pembangunan ekosistem bersama para investor, advisor, lembaga pemerintah, dan para pengusaha. Profile para peserta BizSpark ini juga akan dipromosikan secara online ke seluruh dunia, untuk membuka kesempatan yang seluas-luasnya bagi setiap peserta untuk tampil dan dikenal di berbagai negara.